"Teknik atau
Metode Pengolahan Data"
Pengertian Data
Pengertian Data adalah catatan atas
kumpulan fakta. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari
bahasa latin yang berarti “sesuatu yang diberikan”. Dalam penggunaan sehari-hari
data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini
adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat
berupa angka, kata-kata, atau citra. Dalam keilmuan (ilmiah), fakta dikumpulkan
untuk menjadi data. Data kemudian diolah sehingga dapat diutarakan secara jelas
dan tepat sehingga dapat dimengerti oleh orang lain yang tidak langsung
mengalaminya sendiri, hal ini dinamakan deskripsi. Pemilahan banyak data sesuai
dengan persamaan atau perbedaan yang terkandung dinamakan klasifikasi. Dalam
pokok bahasan manajemen pengetahuan data dicirikan sebagai sesuatu yang
bersifat mentah dan tidak memiliki konteks. Dia sekedar ada dan tidak memiliki
signifikansi makna di luar keberadaannya itu. Dia bisa muncul dalam berbagai
bentuk, terlepas dari apakah dia bisa dimanfaatkan atau tidak.
Menurut berbagai sumber lain, data
dapat juga didefinisikan sebagai berikut:
- Menurut kamus bahasa inggris-indonesia, data berasal dari kata datum
yang berarti fakta
- Dari sudut pandang bisnis, data bisnis adalah deskripsi organisasi
tentang sesuatu (resources) dan
kejadian (transactions)yang terjadi
- Pengertian yang lain menyebutkan bahwa data adalah deskripsi dari suatu
kejadian yang kita hadapi
Intinya data itu adalah suatu
fakta-fakta tertentu sehingga menghasilkan suatu kesimpulan dalam menarik suatu
keputusan
Jenis-jenis data dapat dibagi berdasarkan sifatnya, sumbernya, cara
memperolehnya, dan waktu pengumpulannya. Menurut sifatnya, jenis-jenis data
yaitu:
- Data Kualitatif: data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka, misalnya: Kuesioner Pertanyaan tentang suasana kerja, kualitas pelayanan sebuah rumah sakit atau gaya kepemimpinan, dll.
- Data Kuantitatif: data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, misalnya: harga saham, besarnya pendapatan, dll.
Pengertian Pengolahan Data
Pengertian
dari pengolahan data atau data processing merupakan manipulasi data ke bentuk
yang lebih informative atau berupa informasi. Informasi merupakan hasil dari
kegiatan pengolahan suatu data dalam bentuk tertentu yang lebih berarti dari
suatu kegiatan atau suatu peristiwa.
Terdapat
empat penggolongan alat pengolahan data yang bisa anda ketahui diantaranya
peralatan manual atau alat sederhana untuk mengolah data dengan factor
terpenting adalah dalam penggunaan alat dengan tenaga tangan manusia.
Selanjutnya adalah peralatan mekanik yaitu peralatan yang sudah lebih modern
dan dalam bentuk mekanik dan digerakkan oleh tangan manual.
Peralatan
berikutnya adalah dengan peralatan mekanik elektronik yang digerakkkan secara
otomatis dengan motor elektronik. Dan alat yang terakhir adalah peralatan
elektronik yang dikerjakan secara elektronik penuh tanpa bantuan tangan
manusia.
Fungsi Pengolahan Data
Ada
beberapa fungsi dasar dari pengolahan data, diantaranya :
- Pengolahan data untuk mengambil program dan juga data berupa masukan atau input data.
- Pengolahan data untuk menyimpan program data dan menyediakan suatu pemrosesan.
- Pengolahan data untuk menjalankan proses aritmatika dan juga logika pada suatu data yang tersimpan.
- Pengolahan data untuk menyimpan hasil sampai hasil akhir suatu pengolahan.
- Pengolahan data juga bisa berfungsi untuk menampilkan dan juga mencetak data yang sudah tersimpan.
Langkah-langkah
Pengolahan Data
Dalam
proses pengolahan data (pengolahan data statistik), ada beberapa langkah
ilmiah yang perlu dilakukan untuk memudahkan proses pengolahan data. Dari
beberapa referensi tentang metode penelitian ilmiah, ada langkah-langkah
yang perlu dilakukan dalam proses pengolahan data antara lain adalah:
- Editing
- Mengkode data atau kodefikasi data
- Membuat tabulasi data.
Berikut
adalah penjelasan singkat untuk ketiga langkah-langkah dalam pengolahan data.
Semoga dapat membantu Anda dalam penelitian yang sedang anda kerjakan saati
ini.
Editing
Sebelum
data diolah, data tersebut perlu diedit lebih dahulu. Apa itu editing?
Editing disini dapat dikatakan sebagai memanipulasi data sehingga menjadi lebih
baik sesuai harapan peneliti. Arti kata memanipulasi jangan ditafsirkan sebagai
kata yang negatif. Memanipulasi disini bisa seperti merubah tata letak, cara
penulisan, susunan paragraf, maupun merubah kata-kata yang kurang baik menjadi
baik.
Dengan
perkataan lain, data atau keterangan yang telah dikumpulkan dalam buku catatan
(record book), daftar pertanyaan ataupun pada interview guide
(pedoman wawancara) perlu dibaca sekali lagi dan diperbaiki penulisannya.
Jika di beberapa tempat masih terdapat hal-hal yang salah atau yang masih
meragukan, peneliti wajib memperbaiki atau menggantinya dengan data yang lebih
sesuai. Kerja memperbaiki kualitas data serta menghilangkan keragu-raguan data
dinamakan mengedit data. Beberapa hal perlu diperhatikan dalam mengedit data,
yaitu:
- Apakah data sudah cukup lengkap dan sempurna?
- Apakah data sudah jelas maksud penulisan dan mudah untuk dibaca?
- Apakah catatan-catatan yang ada mudah untuk dipahami?
- Apakah semua data sudah konsisten?
- Apakah data cukup uniform?
- Apakah ada responden yang tidak sesuai dengan penelitian?
Catatan
peneliti harus sempurna dalam pengertian bahwa semua kolom atau pertanyaan
harus terjawab atau terisi. Jangan ada satu pun dari jawaban dibiarkan kosong.
Peneliti harus bisa mengenal dan mengetahui data yang kosong, apakah responden
tidak mau menjawab, atau pertanyaanya yang kurang dipahami responden.
Dalam mengedit data, hal-hal di atas harus diperjelas, dan jangan sampai ada
satupun pertanyaan ataupun pernyataan atau catatan yang kosong tidak terjawab.
Jawaban atau catatan yang kosong harus disempurnakan dalam mengedit data.
Harus
dilihat apakah catatan dapat dibaca atau tidak. Segala coret-coret harus
diperjelas, segala kata-kata atau kalimat sandi harus diperjelas, baik kalimat
ataupun huruf serta angka. Dalam mengedit, memperjelas catatan supaya dapat
dibaca merupakan hal yang perlu sekali dikerjakan untuk menghilangkan
keragu-raguan kemudian. Pekerjaan mengedit juga termasuk mengubah
kependekan-kependekan yang dibuat menjadi kata-kata atau kalimat yang penuh.
Kependekan hanya dapat dimengerti oleh peneliti atau pencatat data dan belum
tentu dapat dimengerti oleh pembuat kode. Karena itu, segala kalimat atau
kata-kata yang dipendekkan, ataupun angka yang dipendekkan, perlu diperjelas.
Mengedit
juga berarti melihata apakah data konsisten atau tidak. Jika ditemukan data
tentang pendapatan dalam usaha tani, pendapatan di luar usaha tani yang tidak
cocok dengan total pendapatan, maka carilah penyebab kesalahan
tersebut! Apakah ada kesalahan dalam mencatat? Atau kesalahpahaman
responden dalam menjawab pertanyaan? Juga perlu dicek, apakah instruksi dalam
daftar pertanyaan diikuti secara seksama oleh responden atau tidak? Jika dalam
jawaban sebenarnya diinginkan supaya berat dinyatakan dalam kg, sedangkan data
yang tercatat mempunyai unit gram, maka jawaban tersebut harus diubah ke dalam
unit yang dimintakan (kg). Jika dalam record book, kolom harus diisi dengan
unit rumpun, sedangkan tertulis dengan unit batang, maka jawaban harus
diperbaiki menjadi unit rumpun. Dengan perkataan lain, catatan atau jawaban
harus dicek uniformitasnya.
Dalam
mengedit, juga perlu dicek pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya tidak cocok.
Jika banyak jawaban pertanyaan yang tidak sesuai, maka daftar pertanyaan
tersebut perlu dikumpulkan, dan harus diklasifikasikan dalam satu kelompok.
Jika hanya beberapa saja yang tidak cocok, mak hal ini merupakan kesalahan
peneliti dan perlu diperbaiki. Perlu juga diperingatkan, jangan sekali-kali
mengganti jawaban, angka, ataupun pertanyaan-pertanyaan dengan maksud membuat
data tersebut sesuai, konsisten, dan cocok untuk maksud tertentu.
Menggantikan data orisinal demi mencocokkan dengan sesuatu keinginan peneliti,
berarti melanggal prinsip-prinsip kejujuran intelektual (intellectual honesty).
Kodefikasi
Data
Data
yang dikumpulkan dapat berupa angka, kalimat pendek atau panjang, ataupun
hanya “ya” atau “tidak”. Untuk memudahkan pengolahan, maka jawaban-jawaban
tersebut perlu diberi kode. Pemberian kode kepada jawaban sangat penting
artinya, jika pengolahan data dilakukan dengan komputer. Mengkode jawaban
adalah menaruh angka pada tiap jawaban.
- Kode dan Jenis Pertanyaan/Pernyataan. Pemberian kode dapat dilakukan dengan melihat jenis pertanyaan, jawaban, atau pernyataan. Dalam hal ini dapat dibedakan atas Jawaban yang berupa angka, Jawaban dari pertanyaan tertutup, Jawaban dari pertanyaan semiterbuka, Jawaban pertanyaan terbuka, dan Jawaban pertanyaan kombinasi.
- Tempat Kode. Kode dapat dibuat pada IBM coding sheet, pada kartu tabulasi ataupun pada daftar pertanyaan itu sendiri. Jika data ingin diolah dengan komputer, maka kode harus dibuat pada coding sheet.
Tabulasi
Data
Membuat
tabulasi termasuk dalam kerja memproses data. Membuat tabulasi tidak lain dari
memasukkan data ke dalam tabel-tabel, dan mengatur angka-angka sehingga dapat
dihitung jumlah kasus dalam berbagai kategori. Tabel terdiri dari kolom dan
baris (jajar). Tabel yang sederhana mempunyai 4 bagian penting. Ke empat bagian
penting itu antara lain :
- Nomor dan judul tabel
- Stub
- Box head
- Body (badan).
Nomor
atau judul tabel terletak di bagian paling atas dari tabel. Judul harus jelas,
lengkap, sesuai dengan isi tabel dan tidak terlalu panjang. Isi tabel harus
menyatakan; apa, dimana, dan bagaimana dari hal-hal yang dinyatakan dalam
tabel. Stub adalah bagian paling kiri dari tabel, termasuk kepala kolom, tetapi
tidak termasuk jajar (baris) total. Dalam stub, terdapat keterangan-keterangan
yang menjelaskan secara terperinci tentang hal-hal dan gambaran yang terdapat
pada tiap kolom badan tabel (body). Body (badan tabel) terdiri atas kolom-kolom
yang berisi angka-angka.
Dalam
pengolahan data, ada tiga jenis tabel yang sering digunakan, antara lain:
- Tabel induk (master tabel)
- Tabel teks (text tabel)
- Tabel frekuensi
- Tabel induk
Tabel
induk adalah tabel yang berisi semua data yang tersedia secara
terperinci. Tabel ini biasa dibuat untuk melihat kategori data secara
keseluruhan. Tabel teks adalah tabel yang telah diringkaskan untuk suatu
keperluan tertentu. Tabel ini biasanya diletakkan dalam teks keterangan yang
dibuat. Tabel frekuensi adalah tabel yang menyajikan berapa kali sesuatu hal
terjadi.
DAFTAR
PUSTAKA
http://artikel-az.com/pengertian-pengolahan-data/
0 komentar:
Posting Komentar